Apa itu NS ? dan apa perbedaanya dengan DNS ?
Biasanya kita suka bingung, apa sih perbedaan NS dan DNS ? awas loh ternyata NS dan DNS itu sungguh sangat berbeda, walaupun ada sangkut pautnya sih heheh.
kita langsung saja bahas misteri ini semua.
Pengertian NS (Name Server)
NS menurut Wikipedia : Name Server adalah sebuah komputer server atau program yang memiliki database domain name dan ip address yang berfungsi untuk menterjemahkan domain name ke ip address, contohnya bowzblackhat.com ada di server 192.168.0.1
Jadi bisa di katakan NS itu adalah database yang di dalamnya berisi Domain Name dan IP address dari domain. NS juga biasanya memiliki Database Root Domain agar website yang kita simpan di dalam server dapat di akses dari luar tanpa harus mengisikan IP Dns dari sisi client.
NS juga biasa nya memiliki lebih dari 1 server, biasa kia lihat ada ns1 ns2 ns3 dan seterusnya, yang biasa di sebut dengan Clustered DNS/Load Balancing DNS. Seperti yang kita lihat dari gambar di bawah ini.
Disini bisa kita lihat, ternyata google memiliki 4 ns yang berbeda, nah terus buat apa memiliki ns lebih dari 1 ?
Dalam dunia IT biasa nya ada yang di sebut dengan "Fail Over NS", I adalah Request NS dari client yang berlebih sehingga Traffic DNS Server penuh, sehingga dapat membuat Komputer NS menjadi down. dengan adanya Load Balancing maka apabila ns1 mati maka ns2 akan berindak sebagai backup, sehingga fungsionalitas sebuah server akan tetap berjalan semestinya.
Ok mungkin untuk NS sekarang sudah mulai mengerti apa sebenarnya arti dan fungsi dari NS.
mungkin apabila ada yang berminat mau buat atau konfigurasi NS di server, bisa di cek di blog ane, ane udah siapin tutorial konfigurasi NS di Centos6.
Pengertian DNS (Domain Name System)
Mari sekarang kita bahas DNS, apa sih DNS ?
Pengertian DNS (Domain Name System) adalah sebuah layanan internet yang menerjemahkan nama domain menjadi alamat Internet Protocol (IP). DNS secara otomatis mengkonversi nama domain, ketika anda memasukan alamat website di browser secara otomatis nama domain akan di konversi menjadi IP untuk di tujukan terhadap NS. Contohnya ketika anda mengetik www.bowzblackhat.com maka secara otomatis DNS akan mengganti domain www.bowzblackhat.com ke ip 192.168.1.1. dan akan langsung di tujukan terhadap IP dari Domain yang di tuju. inilah fungsi dari Domain Name System atau DNS.
Intinya dengan adanya DNS makan kita tidak perlu cape-cape mengingat IP dari website yang ingin kita tuju, kebayang dong kalau kita mau buka facebook.com kita harus menghafal IP dari website facebook. dengan kata lain DNS berfungsi untuk mempermudah client untuk mengakses webiste yang di tuju.
Nah mungkin sekarang sudah mengerti perbedaan NS dan DNS.
semoga artikel yang saya buat dapat bermanfaat untuk pembaca sekalian, maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan maupun pengertian.
EmoticonEmoticon